Monday 23 March 2015

PERAN KELUARGA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN

Dunia marketing bukanlah dunia matematis. Segala daya upaya seorang sales dapat memungkinkan kejadian yang sebelumnya diragukan. Itulah dunia marketing. Marketing itu bersifat unik. Marketing itu tercipta dari hasil daya kreatif dan inisiatif para penjual kepada para calon pembeli atau pengguna

1) Definisi Keluarga
Ahmadi (2003:6) mengatakan keluarga merupakan unit satuan masyarakat yang terkecil yang sekaligus merupakan suatu kelompok kecil dalam masyarakat, sedangkan Friedman (2003) mengatakan keluarga adalah suatu kelompok terdiri dari dua individu atau lebih yang memiliki hubungan darah maupun tidak dan membentuk keluarga yang memiliki fungsinya masing-masing. Dari pernyataan diatas penulis dapat menyimpulkan bahwa yang dimaksud dengan keluarga adalah unit satuan masyarakat terkecil yang memiliki hubungan darah maupun tidak yang membentuk suatu kelompok sehingga tiap individu memiliki peran dan fungsinya masing-masing.



2) Keterlibatan Keluarga terhadap Keputusan Pembelian
Sumarwan (2004;25) menyatakan peranan anggota keluarga dalam pengambilan keputusan pembelian antara lain : 1. Sebagai initiator, anggota keluarga yang memiliki ide atau gagasan untuk membeli atau mengkonsumsi suatu produk. 2. Sebagai influencer, para anggota keluarga yang memberikan pengaruh pada anggota keluarga lain untuk mengambil keputusan dalam pembelian atau tidak membeli suatu produk. 3. Sebagai gate keeper, para anggota keluarga yang mengontrol arus informasi. 4. Sebagai decision, anggota keluaga yang menentukan membeli atau tidak suatu produk. 5. Sebagai buyer, anggota keluarga yang dengan nyata melakukan pembelian. 6. Sebagai preparer, anggota yang mengubah produk mentah menjadi bentuk yang bisa dikonsumsi. 7. Sebagai user, anggota keluarga yang menggunakan produk tersebut. 8. Sebagai maintancer, anggota keluarga yang merawat atau memperbaiki produk. 9. sebagai organizer, anggota keluarga yang mengatur apakah produk tersebut bisa dimulai dipakai atau dibuang atau dihentikan.

2 comments: